Sultra  

Dari Ketinggian 3.478 MDPL, Bendera Merah Putih Sukses Dikibarkan Tim Pendaki IPPTEK Anggaberi

Ikatan Pemuda Pelajar Intelektual (IPPTEK) Anggaberi saat mengibarkan bendera merah putih di puncak gunung Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (18/8/2023). (Foto: Istimewa).

KLIKSULTRA.ID, KONAWE – Pengurus Ikatan Pemuda Pelajar Intelektual atau IPPTEK Anggaberi kibarkan bendera merah putih di puncak gunung tertinggi di Sulawesi Gunung Latimojong, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (17/8/2023).

Pengibaran bendera ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 78 Republik Indonesia.

Tim pendaki merah putih beranggotakan 6 orang yang terbagi 5 pria dan seorang perempuan.

Dalam perjalanannya, tim IPPTEK Anggaberi memulai perjalanan mulai Kamis, (11/8/2023) di Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe.

Kemudian sampai di Enrekang pada Jumat malam.

Selanjutnya Minggu (13/8/2023) pagi awal pendakian dimulai dan tiba di puncak pagi hari tepat 17 Agustus 2023 kemarin.

Koordinator Majelis Pertimbangan Organisasi IPPTEK Anggaberi, Roy Adrival A Tosugi mengapresiasi kegiatan pendakian yang dilakukan oleh ketua IPPTEK Anggaberi dan anggota.

“Selama berdirinya organisasi pada tahun 2009 silam, baru kali ini saya menyaksikan tekad kuat dari kader IPPTEK Anggaberi,” katanya.

Ia menyebut, pengurus di periodesasi ini begitu banyak melakukan gebrakan kegiatan.

Khususnya Agustus ini, IPPTEK Anggaberi ikut terlibat dalam event sepak bola kecamatan, melakukan bakti sosial dan berkolaborasi dengan masyarakat setempat untuk menggelar lomba tujuh belasan.

“Ada yang paling menarik dari kegiatan yang ada salah satunya memaknai kemerdekaan Republik Indonesia dengan cara bendera. Melakukan pendakian di puncak gunung tertinggi Sulawesi Gunung Latimojong,” ujarnya.

Alumni Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan UHO ini juga menceritakan, beberapa pengalaman saat masih aktif di organisasi kampus di masa silam.

“Saya dari dulu sejak aktif kuliah ingin rasanya menyambangi Bumi Enrekang yang terkenal memiliki gunung indah dengan keanekaragaman hayati yang ada di dalam Hutan,” katanya.

“Meskipun salah satu keinginan saat kuliah tidak tercapai kan, Perasaan bangga dan Haru terbalaskan setelah mendengar adik-adik saya di organisasi paguyuban mampu menaklukan gunung tertinggi di Sulawesi itu dan melihat bendera merah putih berdampingan dengan bendera IPPTEK Anggaberi berkibar di atas puncak rante Mario,” imbuhnya. (*)