KLIKSULTRA.ID, KENDARI – Bulan November Tahun 2023 menjadi bulan yang menegangkan bagi para mahasiswa yang bakal menjadi pucuk pimpinan di Pemilihan Umum Raya atau Pemira mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO).
Hal ini disampaikan anggota Badan Pengawas Pemilu Raya (BAWASRA) UHO 2023, Andi Zulkifli, Selasa (31/10/2023) malam.
“Kita ketahui bersama bahwa tahapan Pemilihan Umum Raya Mahasiswa 2023 telah dipublikasikan di media sosial Universitas Halu Oleo dan dibeberapa instagram pribadi @pemirauho2023, Komisi Pemilihan Umum Raya (KPU-RM) UHO serta di akun resmi Badan Pengawas Pemilu Raya (BAWASRA) UHO,” katanya.
Ia melanjutkan, berdasarkan pasal 63 ayat (2) Peraturan Rektor Universitas Halu Oleo Nomor 853a, KPURM berwenang menyelenggarakan pemilu raya mahasiswa.
Sesuai dengan Peraturan Badan pengawas Pemilu Raya UHO Nomor 1 Tahun 2023 Pasal 5 dari poin 2 bahwa Keputusan Badan Pengawas Pemilu Raya dan Panitia Kerja (PANJA) dalam hal memeriksa dan menyelesaikan sengketa administrasi tentang penetapan peserta Pemira bersifat final dan mengikat.
Terkait hal tersebut dapat menjadi acuan bagi para mahasiswa UHO terutama bagi mahasiswa yang bakal calon (BALON) dalam Pemilihan Umum Raya 2023.
Mahasiswa harus lebih memperhatikan dan mengkaji regulasi Pemira 2023 dan persyaratan yang telah di tetapkan oleh penyelenggara.
“Saya berharap Pemilihan Umum Raya (Pemira) 2023 iniebih baik dari Pemira-pemira sebelumnya dan dapat menghadirkan pucuk pimpinan yang progresif baik itu internal kampus dan eksternal kampus. Pilihan boleh beda tetapi jangan mengorbankan persaudaraan dan persahabatan,” jelasnya.
Selain itu dengan adanya tahapan Pemilihan Umum Raya Mahasiswa ini, persyaratan bakal calon serta regulasi Pemira 2023 mahasiswa Universitas Halu Oleo dapat lebih Kondusif dalam menghadapi Pemilihan Umum Raya Mahasiswa.
Sementara itu, Ketua KPU-RM UHO 2023 La Ode Anan Maulana Arimu menyampaikan, peserta bakal calon Pemira 2023 agar menjaga Kondusifitas wilayah akademik Universitas Halu Oleo dengan menjalankan prosedur yang telah ditetapkan oleh KPU-RM UHO.
Puncak dari kegiatan ini, kata dia, adalah melahirkan pucuk pimpinan baru di lingkup Civitas Akademika Universitas Halu Oleo untuk mewujudkan visi dan misi Universitas Halu oleo.
Yaitu pemilih berdaulat, kampus kuat dan bersama mahasiswa awasi Pemira, bersama BAWASRA tegakkan keadilan Pemira. (*)