KLIKSULTRA.ID, KONAWE – Pengurus Pergerakan Mahasiswa Islam atau PMII Komisariat Universitas Lakidende (Unilaki) desak polisi tindak tegas pelaku tawuran di Kelurahan Tuoy, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Kamis (16/11/2023) dini hari.
Ketua PMII Komisariat Unilaki, Muhammad Syahri Ramadhan mengatakan, tawuran sejumlah remaja yang menggunakan kendaraan bermotor dan senjata tajam ini tidak bisa ditolerir dan harus segera diatasi.
“Mendesak Kapolres Konawe untuk segera mengambil tindakan tegas terhadap sekumpulan remaja yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut. Tindakan kejam dan penggunaan senjata tajam oleh sekelompok individu tidak dapat ditoleransi dan harus segera diatasi,” kata Syahri melalui keterangan tertulisnya.
Syahri berharap, polisi menindaklanjuti lanjuti dan memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Keberlanjutan investigasi dan penanganan hukum yang cepat akan menjadi bentuk nyata dari penegakan keadilan di Kabupaten Konawe,” harapnya.
Selain itu, Syahri juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan menghindari tindakan kekerasan.
“Mari bersatu untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi kita,” pungkasnya.
Untuk diketahui, dalam rekaman CCTV yang diterima media ini tampak dalam video berdurasi 1 menit 19 detik sejumlah remaja terlihat melakukan aksi kejar-kejaran hingga pelemparan batu.
Aksi tersebut tepat terjadi ditengah jalan raya dan terekam CCTV rumah milik warga sekitar.
Dalam aksi ini seorang remaja mengalami memar dan bengkak pada bagian mata sebelah kiri.
Hingga berita ini terbit, belum diketahui kronologi kejadian ini. (*)